Rabu, 26 Februari 2014

Naskah III




CINTA DUNIA DAN TAKUT MATI

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
 الحمد لله  نحمده ونستعينه  ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا , ومن سيئات أعمالنا  من يهده الله فلا مضل له  ومن يضلل له فلا هادي له ,الصلاة والسلام علي اشرف الانبياء والمرسلين وعلي اله وصحبه اجمعين. امابعد
Kepada yang terhormat ulama’ dan umara’
Yang terhormat pimpinan majelis ta’lim al-Ikhlas
Jama’ah pengajian yang dimuliyakan Allah
Pertama, marilah kita haturkan rasa tasyakur kita kepada Allah Ta’ala yang telah memberikan kasih sayangnya kepada kita dan seluruh makhluknya, sehingga kita dapat berkumpul di majlis yang Insya Allah mubarak.
Kedua, shalawat serta salam tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW semoga kita tergolong umat yan mendapat syafa’atnya.
Ibu-ibu pengajian yang dirahmati Allah
Beberapa orang berfikir jika kebahagiaan dan kemakmuran di dunia adalah segalanya. Sehingga mereka takut kehilangan harta benda serta takut mati. Mereka tidak terfikir jika setelah kehidupan dunia ada kehidupan yang lebih kekal, yaitu akhirat.

Selasa, 07 Januari 2014

Muara Pada Akhirnya



Judul : Rantau 1 Muara
Penulis : A. Fuadi
Terbit : Cetakan pertama Mei 2013
Tebal : 407 Halaman
Penerbit : Kompas Gramedia
ISBN : 978-979-22-9473-6
Resensator : Farida Rachmawati


Merupakan penutup dari trilogi Negeri 5 Menara. Novel ini tentu saja sangat ditunggu oleh pembaca, terutama mereka yang ingin tahu kelanjutan kisah Alif. Masih tentang semangat menggapai impian, mengarungi hidup dan menemukan muara. Novel Rantau 1 Muara (R1M) ini ditulis dengan bahasa yang apik, penuh hikmah, namun tidak menggurui.
Setelah dua ‘mantra’ man jadda wajada siapa bersungguh-sungguh berhasil, man  shabara zhafira siapa yang bersabar akan beruntung. Dalam R1M penulis juga masih menggunakan pepatah Arab, yaitu man saara ala darbi washala siapa yang berjalan dijalannya akan sampai ke tujuan.  Bahwa hidup hakikatnya adalah perantauan. Suatu masa akan kembali ke akar, ke yang awal, muara segala muara.